Sampaikan Nasehat Perkawinan, Ustadz Nur Maulana: Laki laki Mau Nikah Siapkan Aju aju

    Sampaikan Nasehat Perkawinan, Ustadz Nur Maulana: Laki laki Mau Nikah Siapkan Aju aju

    MAKASSAR - Ustadz kondang, Nur Maulana, Hadir di Makassar, Sulawesi Selatan untuk menjadi Saksi Nikah sekaligus menyampaikan nasehat perkawinan pada pasangan mempelai Pria, Ade Sapoetra Umar Ida Suratinoyo dan mempelai wanita, Dwi Wahyuni Nasrullah, SE, MM.

    Ustadz Nur Maulana yang sering tampil sebagai penceramah di stasiun TV Nasional di Jakarta itu, mengaku hadir memenuhi janjinya bersaksi nikah kepada Ade, Panggilan akrab mempelai Pria putra keempat dari bapak alm. Umar Isa Suratinoyo dan Ibu hj. Nur Sainab SH.MH, Yang mempersunting Dwi, Panggilan mempelai wanita, Putri kedua dari bapak H. Nasrullah Yusuf SE. dan ibu hj. Andi Rukiah.

    "Jama'ahhh, Oo Jama'ah, (Iye, balas tamu yang hadir),  "Alhamdulillah, " Kata Ustadz Nur Maulana.

    Sang ustadz berpesan jika kaum laki-laki ingin menikah harus dapat mempersiapkan Wajuaju dan Ajuaju. Wajuaju dalam bahasa Bugis berarti baju (pakaian) untuk penutup aurat sang istri.

    "Dan Ajuaju (artinya Kayu-kayu). "Yang mana yang dimaksud kayu kayu ?, " Tanya Ustadz, yang dibalas tawa tamu yang hadir.

    "Yang itu pak ustadz", teriak salah seorang tamu. Namun langsung dijawab oleh ustadz Maulana "Jangan salah pengertian" dengan menjelaskan bahwa Ajuaju adalah rangkaian kayu yang berarti menyiapkan Rumah untuk tempat tinggal bersama mengarungi bahtera rumah tangga. 

    Dirinya juga berpesan agar menempatkan istri sebagai manusia yang berharga, diberi nafkah lahir dan batin,  

    "Kepada setiap laki-laki untuk tidak memukuli istrinya dalam perjalanan hidup mengarungi kehidupan rumah tangga, itu tidak boleh", pesan ustadz Nur Maulana.

    Terlihat, Pada proses jamuan tamu undangan yang digelar pada malam harinya, dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat, dimana pada pintu masuk terdapat petugas jaga memantau tamu yang hendak masuk gedung, petugas himbau agar memakai masker, jaga jarak sembari menyemprotkan hand sanitizer  pada masing masing telapak tangan tamu undangan. 

    "Berhubung karena masih dalam suasana pandemi, Acara malam ini tidak ada jabat tangan langsung dan cipika cipiki", Ujar Indri Wijaya, MC (pemandu acara)

    Sebelum acara jamuan tamu pada malam harinya yang dilaksanakan di Sandeg ballroom, hotel Claro Makassar, Sabtu malam 29 Mei 2021 Sebelumnya dikediaman Kediaman calon mempelai pria, pada Jum'at malam (28/5) dilaksanakan kegiatan, Siraman, Khataman Al Qur'an dan Mappaccing (prsesi adat Bugis Makassar)

    Dan keesokan harinya Sabtu (29/5) dimana sejak pagi harinya tercatat dari penyampaian MC.Indri Wijaya, dan pemutaran kembali pada layar lebar jalannya prosesi pernikahan, Dimana pada Proses akad nikah yang digelar  di Jasmine hall Claro hotel Makassar, Terlebih dahulu dilakukan penyerahan perwalian dari ayah mempelai wanita (Dwi) yakni H. Nasrullah Yusuf kepada Imam Kelurahan Banta Bantaeng (KUA Rappocini).

    Dilanjutkan dengan penjelasan singkat prosesi oleh imam penghulu, dan masuk pada acara yang ditunggu tunggu yakni Ijab qobul. Dan dilanjutkan Do'a oleh penghulu.

    Selanjutnya, Penandatanganan buku nikah, Pembacaan Do'a oleh imam, Penyerahan buku nikah oleh imam kepada pengantin pria.Pembacaan ayat suci Alquran. QS.hr rum. 21-22, Penyerahan mahar dan uang belanja yang 
    diserahkan oleh calon pengantin pria (CPP) kepada calon pengantin wanita (CPW).

    Berturut turut pada acara pemeriksaan dan penandatanganan berkas nikah oleh CPP dan CPW, dan saksi kedua belah pihak. selanjutnya pembatalan wudhu atau mappasikarawa (adat Bugis Makassar) pemasangan cincin dan foto buku nikah.

    Selanjutnya kedua mempelai menuju sandeq ballroom hotel Claro jalan AP Pettarani no 3 Kota Makassar Sulawesi Selatan, pada penyambutan kembali kedua mempelai, dan masuk pada acara yang mengharukan yakni Marillau dampeng atau pengerestuan orang tua (sungkeman),
    Nasehat pernikahan oleh Ustadz Nur Maulana, makan siang dan selanjutnya keberangkatan mapparola.(*)

    _______________________________________________

    Atas Nama Pimpinan, Staf dan Jurnalis PT.Jurnalis Indonesia satu mengucapakan selamat menempuh hidup baru, semoga menjadi pasangan suami Istri yang senantiasa dirahmati oleh Allah SWT.

    Ryawan Saiyed

    Ryawan Saiyed

    Artikel Sebelumnya

    Dirfan Susanto: BPNT Sulsel di Pusaran Niat...

    Artikel Berikutnya

    Plt Gubernur Sulsel Ikuti Musrenbangnas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Dipastikan 17 ASN Pemprov Sulsel Terdata DTKS Tidak Menerima Bansos Kemensos
    Khusus Tol Makassar New Port Ground Breaking Akhir Desember 
    Presiden RI Buka Pertemuan Tahunan BI, Pemprov Sulsel Raih Implementasi QRIS Terbaik
    Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Kunjungi Kabupaten Bantaeng
    Ternyata Ada Saskia Puber di PKM Campagaloe Bantaeng, Ini Alasan Kapusnya

    Ikuti Kami